METODE PEMBELAJARAN
PERMASALAHAN
Seorang guru dalam mengajar bukanlah hanya sekedar ceramah dan berdiri di depan kelas, akan tetapi guru harus menguasai tehnik dan srategi guru dalam mengkomunikasikan pesan/materi pengajaran, berinteraksi, mengorganisir, dan mengelola siswa sehingga siswa dapat berhasil dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Salah satu kunci keberhasilan pengajaran yakni bilamana guru memiliki dan menguasai metodologi pengajaran secara baik. Tidak sedikit kegagalan guru dalam mengajar disebabkan oleh lemahnya penguasaan metodologi pengajaran tersebut.
Disamping itu guru harus professional dalam mengajar. Kebanyakan para pengajar ada yang tidak professional dalam mengajarnya. Misalnya dalam penyampaian materi yang disampaikan, mengelola kelas dan membahas materi yang disampaikan.
PENYELESAIAN
Permasalahan yang sering sekali dijumpai dalam pengajaran adalah bagaimana cara menyajikan materi pada siswa secara baik, sehingga mendapatkan hasil yang efektif dan efesien. Disamping itu masalah yang sering dijumpai yaitu kurangnya perhatian guru terhadap variasi penggunaan metode mengajar dalam upaya meningkatkan mutu pengajaran secara baik. Penyelesaiannya masalah-masalah tersebut yaitu diperlukan pengkajian secara kontinuitas dan mendalam tentang metode pengajaran yang digunakan. Metode-metode yang harus dikuasai oleh guru antara lain:
1. metode ceramah
metode ceramah adalah penyampaian materi secara lisan di depan kelas. Peran siswa sebagai penerima pesan, mendengarkan, memperhatikan dan menulis pesan pesan yang disampaikan.
Metode ini baik digunakan jika:
• pesan yang disampaikan berupa fakta atau informasi
• jumlah siswa terlalu banyak
• untuk merangsang siswa agar fokus mendengarkan
keunggulan metode ceramah:
• penggunaan waktu yang efesien dan pesan yang disampaikan dapat sebanyak banyaknya.
• Pengorganisasian kelas lebih sederhana,lebih fleksibel dalam waktu dan bahan.
• Dapat memberi motivasi pada siswa dalam belajar
Kelemahan metode ceramah:
• Guru sulit mengukur sejauh mana pengetahuan siawa tentang materi tersebut.
• Siswa cenderung pasif, dan keliru menyimpulkan penjelasan guru
• Perhatian siswa berkurang karena membosankan
2. metode diskusi
Metode dikusi adalah suatu cara mempelajari materi dengan memperdebatkan masalah dan saling mengadu argumentasi secara rasional dan objektif. Metode ini untuk merangsang siswa dapat belajar dan berfikir secara kritis dan mengeluarkan pendapat-pendapatnya.
Metode ini baik digunakan jika:
• materi yang disajikan bersifat low concensus problem artinya bahan yang akan disajikan banyak mengandung masalah yang tingkat kesepakatannya rendah
• untuk tujuan-tujuan yang bersifat analisis sintesis dan tingkat pemahaman yang tinggi
• untuk pengembangan sikap dan mental
Keunggulan metode diskusi:
• suasana kelas jadi bergairah, karena semua siswa berargumen, dan perhatian serta pikirannya fokus dalam masalah
• hasil diskusi dapat dipahami siswa, karena mereka aktif mengikuti perdebatan tersebut.
Kelemahan metode diskusi:
• adanya sebagian siswa yang tidak berpartisipasi, sehingga mereka kurang paham
• sulit menyimpulkan hasil diskusi
• siswa sulit mengeluarkan ide/pendapat mereka secara ilmiah
3. metode Tanya jawab
metode Tanya jawab adalah penyampaian pelajaran dengan mengajukan pertanyaan pertanyaan dan siswa menjawabnya, atau sebaliknya.
Metode ini baik digunakan jika:
• Sebagai bahan ulangan pelajaran yang lalu
• Sebagai selingan dalam menjelaskan pelajaran
• Mengarahkan proses berfikir
Keunggulan metode Tanya jawab:
• Siswa terlatih berfikir
• Pemahaman siswa bertambah dengan Tanya jawab
Kelemahan metode ini:
• Karena banyak pertanyaan, waktu menjadi berkurang untuk menjelaskan materi
4. metode demonstrasi dan eksperimen
Demonstrasi adalah tehnik mengajar yang dilakukan guru secara langsung(praktik)
Eksperimen adalah cara pengajaran dimana guru dan siswa melakukan percobaan agar mengetahui langsung hasil penelitiannya.
Metode ini baik digunakan untuk:
• Memberikan latihan ketrampilan
• Memudahkan penjelasan pada siswa
• Membantu siswa memahami suatu proses secara cermat dan teliti
• Memberikan pengalaman praktis yang dapat memperkuat ingatan
Kekelemahan metode ini:
• Persiapan dan pelaksanaannya memakan baynyak waktu
• Metode ini kurang efektif jika tidak ditunjang dengan peralatan yang lengkap
• Sukar melaksanakannya jika siswa belum paham betul
5. metode resitasi
metode resitasi adalah metode pekerjaan rumah, agar siswa mempelajari materi lagi dirumah.
Metode ini baik digunakan jika:
Ditujukan untuk mendapatkan ketrampilan khusus.
Memantapkan pengetahuan yang telah diterima
Keunggulan metode resitasi:
• Siswa lebih banyak menngalami sendiri apa yang dipelajari,
• Mengisi kekosongan waktu agar siswa melakukan hal positif
• Siswa jadi aktif dan punya rasa tanggung jawab
Kelemahan metode resitasi:
• Dapat menimbulkan keraguan, karena pekerjaan rumah biasanya dibantu oleh orang
• Kemampuan siswa berbeda-beda jadi guru menjadi sulit untuk membuat soal
• Tugas terlalu dipaksakan membuat siswa menjadi stress
6. metode kerja kelompok
metode kerja kelompok adalah mengerjakan suatu masalah bersama sama, agar siswa jadi sama-sama bertanggung jawab.
Metode ini baik digunakan jika:
Kekurangan alat atau fasilitas dikelas, misalnya kekurangan buku,untuk itu dilakukuan belajar kelompok.
Keunggulan metode kerja kelompok:
• Kegiatan belajar kelompok dapat meningkatkan kualitas kepribadian siswa, seperti: kerjasama, toleransi, berfikir kritis dll
• Dari segi psikologi, timbul persaingan yang yang positif antar kelomok.
• Dari segi sosial, anak yang pandai akan membantu anak-anak yang kurang pandai agar mereka paham
Kelemahan metode kerja kelompok:
• Akan terjadi persaingan yang negative antar kelompok jika guru kurang bisa mengontrolnya
• Terlalu banyak aturan
• Tugas itu biasanya hanya dikerjakan oleh beberapa anak yang rajin dan pandai saja,sedangkan yang malas akan menyerahkan pada teman kelompoknya
7. metode sosio drama dan bermain peran
metode sosio drama dan bermain peran merupakan tehnik mengajar yang kaitannya dengan pendemonstrasian kejadian yang bersifat sosial.
Metode ini baik digunakan jika:
• Pelajaran dimaksudkan untuk menerangkan peristiwa yang dialami dan menyangkut orang banyak
• Pelajaran itu dimaksudkan untuk melatih siswa agar menyelesaikan masalah yang beersifat psikologis
Keunggulan metode ini:
• Melatih keberanian dalam mendemonstrasikan drama
• Kelas menjadi hidup
• Setiap peristiwa dapat dihayati
Kelemahan metode ini:
• Banyak menyita waktu pelajaran
• Perlu persiapan yang teliti
• Sulit mengambil kesimpulan
Baiknya setelah pementasan drama dilakukan tindak lanjut dengan Tanya jawawb, diskusi, kritik dan analisis persoalan.
8. metode karya wisata
metode karya wisata adalah cara pengajaran yang dilakukan diluar kelas untuk menngunjungi tempat-tempat yang berkaitan dengan tema materi.
Metode ini cocok digunakan bila:
• Akan memberi pengertian yang lebih jelas tentang maslah dengan mengunjungi benda atau tempat yang sebenarnya
• Untuk membangkitkan rasa cinta dan kesadaran tinggi terhadap lingkungan
• Mendorong siswa mengenal lingkungan
Keuggulan metode ini:
• Dapat memberikan kepuasan karena telah menyaksikan yang sebenarnya
• Menambah wawasan dan pengalaman
• Melatih siswa bersifat terbuka
Kelemahan metode ini:
• Waktu yang tersedia tidak cukup dan menyita waktu karyawisata
• membutuhkan biaya yang besar,jadi bisa membebankan siswa
• butuh pengawasan yang ekstra
9. metode sistim regu
sistem beregu merupakan gagasan baru yang berkembang sebagai salah satu minofasi metode mengajar yang dikenal dengan team teaching(suatu system mengajar yang dilakukan oleh beberapa guru dalam mengajar sejumlah siswa yang punya minat, kemampuan, dan tingkat kelas yang beda)
metode ini cocok digunakan jika:
• jumlah siswa yang sangat banyak,sedangkan guru terbatas
• untuk menciptakan kerjasama dan memperluas wawasan
• melatih siswa yang pantas dijadikan kader
• untuk mengusahakan pelajaran yang mantap karena materi bahasan trelalu padat.
Keunggulan metode ini:
• setiap regu punya pandangan yang sama dan searah
• sistim pengajaran berupa diskusi, tukar pikiran atau pengalaman.
• pembagian tugas sesuai dengan kemampuannya.
Kelemahan metode ini:
• Sulit membentuk tim yang kompak.
• Rumit mengatur organisasi yang kurang fleksibel.
• Tim dapat merugikan siswa jika didasarkan atas pertimbangan ekonomi.