SEJARAH SINGKAT MASUKNYA ISLAM DI INDIA
Sebelum islam masuk di india, di india terdapat dua Negara besar yang berbeda kepercayaanyaitu golongan dravida dan golongan ariya, golongan drvida yaitu golongan yang mempercayai agama nyata. Oleh karena itu terjadi pertentangan kepercayaan[1].
Penduduk asli india adalah bangsa dravida sedangkan golonganariya adalah golongan pendatang karena bangsa ariya behasil menguasai india maka dengan kekuasaannya mereka memaksa bangsa dravida untuk menganut kepercayaan mereka, apabila menolak maka mereka akan menghukumnya, oleh karena itu kepercayaan bangsa dravida menurun dan kemudian banyak dari mereka yang menganut agama ariya. Kemudian kepercayaan bangsa ariya ini berkembang menjadi agama brahmana ( budha) yang melahirkan adanya kasta kasta diantaranya kasta brahmana, waisya, kesatria dan sudra.
Awal masuk islam di india dapat di bagi menjadi empat periode yaitu :
1. Periode nabi Muhammad.
2. Periode khulafatur rasyidin
3. Periode dinasti ghazin
4. Periode dinasti ghuzzi
Faktor yang mempengaruhi mudahnya islam masuk di india:
1.kondisi sosial dan politik india yang sedang kacau dengan terjadinya penindasan kaum kasta brahmana terhadap kasta yang lebih rendah dan bangsa dravida ( agama budha)
2.terjadinya perebutan kekuasaan raja raja hindu
3.hubungan politik antara arab dan india seadng rapuh. Dibawah komando Muhammad ibnu qasim( di masa kholifal al walid) iadatang membawa harapan untuk menyelamatkan kaum yang tertindas melalui penerapan keadilan sosial. Banyak dari mereka yang kahirnya memeluk islam.
Faktor Faktor Yang Menyebabkan Masyarakat India Menerima Islam Menjadi Agama Mereka:
1.karena mereka yang berkasta rendah merasa tertindas oleh kasta yang lebih tinggi
2.tidak adanya perbedaan dlam struktur lapisan masyarakat islam.
3.islam membebaskan masyarakatnya untuk memeluk agama yang mereka yakini
Kontibusi Kerajaan Mughal Di India Terhadap Perkembangan Islam Di India:
1.Bidang politik dan militer.
2.Bidang ekonomi, adalah memajukan pertanian terutama tanaman padi, kacang , tebu,rempah-rempah tembakau dan kapas dan membentuk lembaga khusus di bidang pertanian.
3.Bidang seni dan arsitektur, adalah pemakain marmer timbul, dengan kombinasi yang warna warni.[2]
4.Bidang ilmu pengetahuan, didirikan pusat pendidikan oleh aurangsleb di lucknow.
REFERENSI
Abdul karim sejarah dan peradaban islam Yogyakarta pusat ook publisher 2007
Badri yatim sejarah peradaban islam dirasah II Jakarta:PT raja grafindo 2004